WEB SERVER
1. Instalasi Internet Information Service (IIS)
- Klik Start/Control Panel/Add or Remove Programs.
- Kemudian klik Add/Remove Windows Component.
- Klik application server, kemudian klik Details.
- Pilih Internet Information Service (IIS), Kemudian klik Details.
- Pilih World Wide Web, kemudian klik Details.
- Pilih dan beri tanda cek pada Active Server Pages, kemudian klik ok sampai kembali ke jendela Windows Components lalu klik next untuk menginstal.
- Jika sudah selesai klik Finish.
2. Mendefinisikan Website Baru
- Buka My Computer, klik Local Disk C.
- Buka folder Inetpub, lalu buat folder baru untuk website yang akan dibuat.
- Setelah selesai, buka Internet Information Service(IIS) Manager melalui tombol Start/Administrative Tools.
- Klik kanan Web Site dan pilih New/Web Site.
- Klik Next untuk melanjutkan.
- Isi Description untuk website tersebut dan klik Next.
- Masukkan IP Address dan TCP Port, klik Next untuk melanjutkan.
- Masukkan Home Directory (Path) untuk website anda, lalu klik next.
- Biarkan default. Klik Next lagi.
- Klik Finish.
3.
Konfigurasi DNS untuk website
- Buka DNS melalui tombol Start/Administrative Tools.
- Klik tanda (+) pada nama Server.
- Klik kanan pada folder forward lookup zone.
- Pilih New Zone, lalu klik next.
- Pada Zone Type, pilih Primary zone, klik next.
- Pada Active Directory Zone Replication Scope, klik next.
- Pada Zone Name, ketikkan nama website yang telah dibuat.
- Pada Dynamic update, klik next.
- Klik Finish.
- Setelah selesai klik folder forward lookup zone, lalu klik nama zona/website yang telah didefinisikan.
- Klik kanan pada daerah kosong, lalu pilih New Host.
- Pada jendela New Host ketikkan “www” dan Ip Address, beri tanda cek pada create associated pointer (PTR) record.
- Klik Add Host, akan muncul konfirmasi lalu klik Ok.
- Setelah selesai klik Done.
4. Menguji
Situs Web
- Buat file html dengan menggunakan notepad.
- Lalu simpan di folder yang telah dibuat di folder Inetpub dengan nama file berekstensi *.htm.
- Buka Internet Information Service(IIS) Manager melalui tombol Start/Administrative Tools.
- Pilih folder Web Sites, lalu klik kanan website yang telah dibuat, pilih properties.
- Pada jendela properties klik tab documents.
- Pada enable default content page, tempatkan file html yang telah dibuat pada urutan pertama.
- Klik Ok.
- Buka web browser, lalu ketikkan nama website yang telah dibuat.
5. Instalasi FTP Server
- Klik Start/Control Panel/Add or Remove Programs.
- Kemudian klik Add/Remove Windows Component.
- Klik Application Server, kemudian klik Details.
- Pilih Internet Information Service (IIS), Kemudian klik Details.
- Beri tanda cek pada File transefer Protocol (FTP) Service. Setelah selesai klik OK, Next kemudian klik Finish.
6. Membuat FTP Site
- Buka Internet Information Service melalui tombol Start/Administrative Tools. Pada Dialog IIS Manager, klik kanan FTP Sites/New/FTP Site.
- Klik Next pada FTP Site Creation Wizards.
- Isi keterangan untuk FTP Site pada Description dan klik Next.
- Masukkan IP Address dan TCP Port FTP Site. Klik Next untuk melanjutkan
- Biarkan pilihan Default pada Do not isolate users. Klik Next lagi..
- Masukkan Path untuk FTP Site. Klik Next.
- Berikan Access Read and Write pd FTP Server dan klik Next.
- Klik Finish untuk mengakhiri pendefenisian FTP Site anda.
7.
Konfigurasi DNS untuk FTP site
- Buka DNS melalui tombol Start/Administrative Tools.
- Klik tanda (+) pada nama Server.
- Klik kanan pada folder forward lookup zone.
- Pilih New Zone, lalu klik next.
- Pada Zone Type, pilih Primary zone, klik next.
- Pada Active Directory Zone Replication Scope, klik next.
- Pada Zone Name, ketikkan nama ftp site yang telah dibuat.
- Pada Dynamic update, klik next.
- Klik Finish.
- Setelah selesai klik folder forward lookup zone, lalu klik nama zona/website yang telah didefinisikan.
- Klik kanan pada daerah kosong, lalu pilih New Host.
- Pada jendela New Host ketikkan “ftp” dan Ip Address, beri tanda cek pada create associated pointer (PTR) record.
- Klik Add Host, akan muncul konfirmasi lalu klik Ok.
- Setelah selesai klik Done.
8.
Mengakses Situs FTP
- Salin data ke folder ftproot di folder Inetpub.
- Setelah selesai, buka web browser kemudian ketikkan alamat ftp yang telah dibuat.
- Hasilnya akan ditampilkan data-data yang ada di folder ftproot.
walau hanya tugas ini juga dapat membantu , makasih ya gan
BalasHapusmampir juga dong kelink kami disini data recovery jakarta buat nambah wawasan agan aja